Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Cerita TNI AD Wanita yang di Doa'n Ibunya Menjadi TNI AD, Bukti Omongan Ibu adalah Doa

Jakarta - Ada cerita unik dari sosok penerbang wanita TNI ADVERTISEMENT. Tak pernah menyangka, kini dirinya merupakan salah satu punggawa yang bertugas melindungi kedaulatan NKRI. Doa ibu adalah jalan utama. Hal itu terbukti dari perkataan tak sengaja sang ibunda yang seolah kini terwujud. Ia didoakan agar menjadi pilot pesawat terbang. Seperti apa kisah selengkapnya dari sosok inspiratif itu? Berikut ulasan selengkapnya melansir dari kanal YouTube Edward Sitorus Papua Channel, Jumat (18/6). Ditolak Jadi Polwan Wanita cantik bernama Marina Latifah Sari kini bersinar di tubuh militer TNI ADVERTISEMENT. Wanita kelahiran Palembang itu diketahui tengah bertugas di Skadron 12 Serbu, Lanumad Gatot Subroto, Waytuba, Method Kanan, Lampung. Sebelum menjadi prajurit, rupanya Marina pernah mencoba peruntungan mendaftar Polwan. Takdir berkata lain, ia harus gagal saat seleksi Pengetahuan Umum (PU). "Awalnya saya daftar polwan yang bintara. Namun mungkin belum nasib dan belum rejeki ya, jadi s

Biaya Isolai Covid-19 di Hotel Jakarta Membengkak Mencapai Rp 256 M, Dana yang Sudah di Setor BNPB Baru Rp 60 M

Jakarta -  BNPB saat ini tengah menghentikan pembiayaan isolasi pasien COVID-19 di hotel-hotel Jakarta. BNPB menyebut penghentian ini karena dana habis dan tengah menunggu penganggaran baru. Kasudin Parekraf Jakarta Timur yang juga merupakan PPK Hotel Isolasi OTG dan Nakes DSP BNPB Rus Suharto mengatakan, saat ini dana yang disetor BNPB baru Rp 60 miliar. Sementara hotel yang terpakai untuk isolasi mencapai Rp 256 miliar. Jadi besaran yang belum dibayar BNPB mencapai Rp 196,7 miliar. "Pembayaran ke pihak penyedia hotel dari BNPB yang sudah ditransfer tahap pertama Rp 30 M dan tahap kedua Rp 30 M. Estimasi kekurangan biaya Rp. 196.757.800.000," ujar Rus saat dihubungi, Rabu (9/6). "Pastinya kekurangan biaya diperoleh dari hasil perhitungan bersama pihak resort, Dinas Kesehatan dan Disparekraf," lanjutnya. Namun, kata dia, besaran kurang bayar Rp 196 miliar masih bisa berubah. Sebab belum dilakukan penghitungan secara bersama. "Ini ada kemungkinan bisa nambah ata