Billboard Puan Dinilai Tak Efektif di Tengah-tengah Pandemi

Jakarta - Baliho dan {billboard|signboard} Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang terpasang di sejumlah ruas jalan di daerah mendapatkan sorotan khalayak luas. Menurut hasil analisa Drone Emprit di dunia maya, pemasangan baliho hingga {billboard|signboard} itu efektif mendongkrak popularitas Puan.

Pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi, menilai pemasangan baliho Puan bertujuan untuk mengejar popularitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Terkait hal ini, Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin, mengatakan pemasangan baliho dan {billboard|signboard} Puan bukan hanya untuk mengejar elektabilitas Ganjar, namun juga untuk mengunci politikus PDIP itu di Pilpres 2024.

"Bukan hanya untuk menggeser elektabilitas Ganjar, tapi juga untuk mengunci Ganjar. Dan mungkin-mungkin saja Puan akan menggeser Ganjar," kata Ujang, Senin (9/8).

Ujang mengatakan pemasangan baliho dan {billboard|signboard} merupakan cara konvensional para elite politik untuk mendongkrak popularitas. Dia menyebut baliho hingga {billboard|signboard} merupakan serangan darat elite politik untuk merebut simpati masyarakat.

"Itu cara konvensional untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas. Kan ada dua cara untuk bisa menaikkan elektabilitas. Menyerang melalui darat dan udara," kata dia.

"Pemasangan baliho tersebut merupakan bentuk serangan darat. Dan serangan udara itu melalui media," lanjut Ujang.
Meski pemasangan baliho hingga {billboard|signboard} efektif mendongkrak popularitas, namun Ujang mengatakan pemasangan di tengah pandemi justru menjadi kontraproduktif karena masyarakat sedang susah.

"Efektif, namun ketika dilakukan di masa pandemi jadinya tak efektif dan kontraproduktif. Karena rakyat sedang susah," tandas Ujang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Baliho Bergambar Wajah DPRD di Sejumlah Titik DIY, Tidak Tepat Ditengah Susahnya Ekonomi Rakyat

Ganjar Dapat Dukungan Sebagai Capres Dari Relawan Sigap, Dimulai Dari Titik Nol di Jakarta

Cerita TNI AD Wanita yang di Doa'n Ibunya Menjadi TNI AD, Bukti Omongan Ibu adalah Doa